CDS/ISIS sebuah pangkalan data atau basisdata yang dirancang oleh Unesco untuk perpustakaan di negara berkembang. Basisdata ini sudah dilengkapi dengan interface (antarmuka) pengolahan bahan pustaka yaitu input data, pengindeksan, serta sarana temu kembali informasi OPAC (Online Publik Access Catalog). Versi yang digunakan dalam tulisan ini adalah versi 3.07 keluaran tahun 1993, versi DOS yang kini masih banyak digunakan oleh berbagai jenis perpustakaan di Indonesia.
Salah satu keunikan CDS/ISIS adalah penyediaan fasilitas untuk mendefinisikan panjang ruas sesuai dengan keperluan. Jadi CDS/ISIS mampu mengelola data dengan panjang bervariasi (Variable field length). Keuntungan lain adalah kemampuannya dalam pemakaian ISO 2709 (standar pertukaran data). Pemakaian standar pertukaran data ini memungkinkan pertukaran data dengan sistem yang sudah ada. Salain itu unsur data (ruas atau sub ruas) dapat terulangkan (repeatable). Singkatnya, CDS/ISIS sangat cocok untuk mengolah data bibliografi yang selama ini ditangani di Perpustakaan/pusat informasi. Karena memang program ini khusus dirancang untuk keperluan tersebut.